Anti Menyerah Meski Situasi Pandemi Covid-19, The Daily Wash Laundromat Berhasil Buka Outlet Baru

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG – Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di masyarakat menjadi salah satu sektor usaha yang terus didorong secara masif oleh pemerintah selama ini, dalam upaya menyelamatkan Indonesia dari jurang resesi berkepanjangan.

Kondisi ini pun melatarbelakangi menjamurnya berbagai pelaku UMKM, termasuk bisnis di bidang jasa laundry atau binatu masyarakat saat ini.

Terlebih, bisnis laundry menjadi usaha yang cukup menjanjikan di masa pandemi Covid-19.

Sebab, sebagai upaya mencegah potensi terpaparnya virus korona yang menempel pada pakaian saat beraktivitas di luar rumah, seseorang akan mengganti dan mencuci pakaiannya lebih sering di banding sebelum adanya pandemi covid-19.

CEO The Daily Wash Laundromat, Herlambang Prayatno mengatakan, situasi pandemi seharusnya tidak menjadi alasan bagi masyarakat untuk menyerah pada keadaan dengan tidak melakukan sesuatu. Justru dengan beradaptasi dengan situasi tersebut, dapat memunculkan berbagai ide dan peluang usaha baru sebagai upaya bertahan hidup.

Hal inilah yang menjadi komitmen dirinya untuk dapat terus bangkit dan bertahan menjalankan usaha The Daily Wash Laundromat, meski sempat berada pada situasi sulit karena terdampak dari pandemi.

“Ada sebuah pepatah Jepang mengatakan, bila kita jatuh tujuh kali maka harus bangkit delapan kali artinya kita tidak boleh menyerah apapun alasan dan situasinya. Inilah yang menjadi komitmen kami selama ini, meskipun kami pernah berada pada masa sulit saat diberlakukannya PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) Bulan Maret-Mei lalu, dimana omset saat itu turun hingga 30-50 persen. Tapi berkat komitmen dan kerja keras, akhirnya situasi itu bisa dilalui dan mengembalikan omset pada kondisi normal di bulan Juni-Juli 2020,” ujarnya usai meresmikan pembukaan outlet The Daily Wash Laundromat Margahayu Raya, Jalan Tata Surya Nomor 62, Kota Bandung, Sabtu (14/11/2020)

Herlambang menuturkan, pembukaan outlet barunya tersebut, bukan hanya bertujuan untuk mencari keuntungan ekonomi semata, melainkan memberikan kesempatan lapangan kerja untuk membantu masyarakat sekitar, agar tetap berkarya dan berpenghasilan untuk memenuhi kebutuhan hariannya.

Dengan niat tersebut, dirinya pun menargetkan akan kembali melakukan pembukaan lima outlet lainnya di wilayah Bandung Raya.

“Bisnis laundry pelan-pelan mulai naik, karena kebutuhan orang untuk mencuci pakaian cukup tinggi ditengah kondisi sekarang ini. Karena orang tak berani lagi menggunakan pakaian yang sama untuk besok harinya, karena ada kemungkinan terpapar dari covid-19 yang tidak kita ketahui kapan dan dimana dia menempel di pakaian kita,” ucapnya.

Sebagai upaya memberikan pengalaman baru dan berbeda bagi para pelanggannya, The Daily Wash Laundromat pun menyajikan dua jenis fasilitas yaitu, self-service dan drop off.

Sesuai dengan namanya Self service berarti, pelanggan dapat datang dan mencuci sendiri pakaiannya dengan sistem memasukkan sejumlah kepingan koin senilai Rp 20 ribu untuk berat cucian maksimal tujuh kilogram.

“Selain self service, seperti jasa laundry pada umumnya, kami pun menerima drop off atau masyarakat menaruh pakaiannya untuk dicuci oleh tenaga kerja kami yang terampil. Apalagi sistem self service ini masih terhitung baru di negara kita,” ujar Herlambang.

Disinggung mengenai target pasar dari The Daily Wash Laundromat, Herlambang menambahkan, masyarakat ekonomi menengah dan mahasiswa menjadi pasar potensial bagi usahanya. Namun, karena saat ini aktivitas perkuliahan saat ini berbasiskan daring, maka banyak dari mahasiswa yang memutuskan pulang ke rumahnya masing-masing, sehingga targetnya saat ini dialihkan ke masyarakat umum.

“Kalau untuk sekarang kampus kan masih belum ada perkuliahan, jadi saat ini kami  membuka dan menyasar potensial pasar masyarakat umum di kawasan permukiman. Sebagai bagian dari promosi pembukaan outlet, kami mempersilahkan agar masyarakat dapat menikmati fasilitas mencuci gratis selama tiga hari, mulai 14-17 November 2020. Setelah 17 November, masyarakat bakal mendapat diskon 50 persen,” katanya. (Cipta Permana).

 

Sumber : https://jabar.tribunnews.com/2020/11/15/anti-menyerah-meski-situasi-pandemi-covid-19-the-daily-wash-laundromat-berhasil-buka-outlet-baru